Fasciitis Nekrotikans — Apa itu Fasciitis Nekrotikans?

Sebelum menjalani pengobatan untuk necrotizing fasciitis, penting untuk mengetahui apa itu dan bagaimana hal itu dapat berkembang. Kondisi tersebut disebabkan oleh bakteri yang dapat menginfeksi kulit. Organisme ini dapat ditemukan di sumber air seperti danau, lautan, dan kolam air panas. Penyebab infeksi utama adalah vibrio vulnificus, dan sumber paling umum adalah air payau. Infeksi tidak selalu memerlukan luka besar yang terinfeksi — gigitan serangga, luka tusukan, luka bakar, dan trauma benda tumpul semuanya dapat menyebabkan necrotizing fasciitis.

Dalam banyak kasus, fasciitis nekrotikans menular. Gejala infeksi ini dapat membuat Anda sulit untuk mendiagnosis diri sendiri. Dokter Anda mungkin merekomendasikan tes darah untuk mencari bakteri apa pun. Sinar-X, CT scan, dan MRI dapat membantu mendiagnosis penyakit. Sangat penting untuk mendapatkan perawatan medis segera untuk mencegah komplikasi. Perawatan dini sangat penting dalam mencegah amputasi anggota badan dan kematian. Satu-satunya cara untuk mengetahui dengan pasti apakah Anda menderita fasciitis nekrotikans adalah dengan menjalani operasi.

Prospek untuk pasien dengan necrotizing fasciitis bervariasi. Diagnosis dini sangat penting. Penting untuk mengetahui apa yang diharapkan dari dokter Anda. Anda mungkin mengalami jaringan parut kecil dan amputasi, atau Anda mungkin mengalami infeksi yang mengancam jiwa. Hasilnya akan tergantung pada tingkat kerusakan pada tubuh Anda, tetapi penting untuk mencari perawatan medis untuk itu. Dokter Anda akan melakukan tes pada area yang terinfeksi, dan mungkin merekomendasikan operasi.

Pengobatan fasciitis nekrotikans sangat penting. Jika didiagnosis sejak dini, Anda dapat menghindari komplikasi serius dan bahkan kematian. Dalam sebagian besar kasus, pembedahan adalah satu-satunya cara untuk menghentikan penyebaran infeksi. Prosedur bedah seringkali diperlukan. Amputasi seringkali merupakan satu-satunya pilihan bagi orang-orang dengan kondisi tersebut. Pengangkatan organ dan antibiotik juga diperlukan untuk menjaga kestabilan pasien. Amputasi dapat mengancam jiwa.

Fasciitis nekrotikans adalah kondisi serius yang dapat mengakibatkan amputasi anggota tubuh atau amputasi bagian tubuh. Gejala fasciitis nekrotikans bervariasi dari pasien ke pasien, dan mungkin termasuk demam, kesadaran yang berubah, dan beberapa prosedur bedah. Jika tidak diobati, kondisi ini dapat menyebabkan syok dan bahkan kematian. Jika tidak ditangani sejak dini, bisa berakibat fatal.

Gejala fasciitis nekrotikans termasuk pembengkakan, nyeri, dan jaringan bengkak atau lunak. CT scan tubuh akan menunjukkan tanda-tanda infeksi yang terlihat. Dokter juga dapat melakukan tes untuk menemukan penyebab spesifik. Beberapa kasus fasciitis nekrotikans bisa berakibat fatal dan memerlukan amputasi. Amputasi adalah satu-satunya pilihan untuk menyelamatkan anggota badan. Infeksi dapat menyebar ke seluruh tubuh.

Gejala pertama fasciitis nekrotikans adalah peradangan pada fasia. Peradangan ini terjadi ketika bakteri menginfeksi kulit dan menyebabkan kerusakan. Bakteri menghasilkan enzim yang memecah jaringan dan menyebarkan infeksi dengan cepat. Anda dapat menemukan informasi rinci tentang gejala fasciitis di ihealzy.com. Selain itu, jika infeksi telah mencapai aliran darah, dapat mengakibatkan amputasi anggota tubuh yang terkena. Gejala lain dari necrotizing fasciitis termasuk jaringan parut yang parah, kebutuhan untuk beberapa prosedur bedah, dan kebutuhan untuk cangkok kulit.

Gejala yang paling umum dari fasciitis nekrotikans termasuk demam dan ruam. Sinar-X dan CT scan akan menentukan apakah infeksi telah menyebar ke bagian lain dari tubuh. MRI berguna untuk menilai tingkat kerusakan kulit. Dalam kasus yang parah, dokter mungkin meresepkan antibiotik atau operasi. Jika bagian yang terinfeksi ada dalam aliran darah, kemungkinan besar sepsis.

Perawatan untuk fasciitis nekrotikans tergantung pada tingkat keparahan infeksi. Diagnosis dini penting karena dapat menyebabkan septikemia. Meskipun penyakit ini biasanya tidak berakibat fatal, namun dapat mengancam jiwa. Amputasi anggota tubuh yang terkena mungkin diperlukan. Pasien mungkin memerlukan beberapa prosedur pembedahan, penutupan luka yang tertunda, atau pencangkokan kulit. Selain itu, jika infeksi telah menyebar ke aliran darah, penyakit ini bisa berakibat fatal.

Pengobatan untuk necrotizing fasciitis tergantung pada sejumlah faktor, seperti usia orang yang terkena, tingkat keparahan infeksi, dan jenis bakteri. Meski kondisi ini biasanya menular, namun tetap bisa menyebar ke bagian tubuh lain, terutama jika terjadi cedera serius. Karena penyakit ini biasanya tidak menular, maka kecil kemungkinannya untuk menimbulkan bahaya bagi orang lain. Namun, jika kondisi ini tidak ditangani dengan baik, bisa berakibat fatal.